Penutupan Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-LV (55) tingkat Kabupaten Berau berlangsung khidmat dan meriah pada Sabtu malam, 17 Mei 2025, pukul 20.00 WITA, di pelataran Museum Batiwakal, Kecamatan Gunung Tabur. Acara ini menjadi penanda berakhirnya rangkaian kegiatan MTQ yang telah berlangsung sejak 12 Mei 2025 dan diikuti oleh seluruh kecamatan di Kabupaten Berau.
Acara penutupan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting dan pejabat daerah, di antaranya Asisten Pemerintahan dan Kesra M. Hendratno, S.STP, MH.AP mewakili Bupati Berau, serta Wakil Ketua II DPRD H. Ahmad Rifai, ST., MT. Turut hadir pula Kapolsek Gunung Tabur AKP Muhammad Fajri, S.I.K., M.Si, Danramil Gunung Tabur KAPT ARM M. Irvan, dan berbagai unsur Forkopimda lainnya.
Dalam sambutannya, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Berau H. Kabul Budiono, SHI, M.Pd menyampaikan bahwa MTQ ke-55 bukan hanya ajang perlombaan, tetapi juga merupakan wujud kecintaan masyarakat Berau terhadap Al-Qur’an. “Kami sangat mengapresiasi kerja keras panitia dan seluruh pihak yang telah menyukseskan kegiatan ini. Semoga semangat memahami dan mengamalkan nilai-nilai Al-Qur’an semakin tumbuh di tengah masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Berau melalui sambutannya yang dibacakan oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh peserta, panitia, dan masyarakat. “MTQ merupakan ajang syiar Islam dan penguat ukhuwah Islamiyah. Saya memberikan penghargaan tinggi kepada Camat Gunung Tabur dan Kesultanan Gunung Tabur atas kerja keras dan dukungan dalam pelaksanaan acara ini,” ungkapnya.
Pada malam penutupan, diumumkan pula para pemenang lomba. Kecamatan Tanjung Redeb berhasil meraih juara umum dengan perolehan 112 piala, disusul Sambaliung dengan 52 piala dan Gunung Tabur di posisi ketiga dengan 37 piala. Total ada 13 kecamatan yang berpartisipasi, menunjukkan antusiasme dan partisipasi aktif seluruh wilayah di Berau.
Penutupan MTQ ke-55 ini diakhiri dengan penurunan bendera MTQ, pembacaan ayat suci Al-Qur’an, serta penyerahan piala bergilir kepada kafilah terbaik. Rangkaian acara berlangsung dengan suasana religius, kultural, dan penuh kekeluargaan, mencerminkan keberhasilan MTQ sebagai sarana penguatan nilai-nilai keislaman dan budaya lokal di Kabupaten Berau.
Humas Polres Berau
